[unugo.ac.id] Kota Gorontalo – Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Nahdlatul Ulama Gorontalo menggelar Seminar Matakuliah Praktek Kuliah Lapangan (PKL) pada 30 November 2025. Kegiatan ini merupakan rangkaian akhir dari pelaksanaan PKL untuk tiga matakuliah, yakni Biologi Dasar, Mikrobiologi Tanah, serta Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), dengan mengusung tema “Membangun Literasi Sains untuk Mewujudkan Lingkungan Sehat dan Budaya Kerja Aman”.
PKL dilaksanakan di dua lokasi industri strategis, yaitu UP PLTG Maleo dan PT Pani Gold Project. Melalui kunjungan dan pengamatan langsung di lapangan, mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk melihat secara nyata penerapan prinsip-prinsip teknik lingkungan, pengelolaan kualitas lingkungan, serta implementasi prosedur K3 di dunia kerja.
Seminar ini menghadirkan para dosen pengampu matakuliah sebagai penanggung jawab, yakni Dr. Nur Inda R. Umadji, S.Pd., M.Si dan Syam S. Kumaji, S.Pd., M.Kes. Diskusi dan penilaian ilmiah terhadap laporan PKL mahasiswa menghadirkan panelis, yaitu Farid S.M., S.Pd., M.Si., Ahmad Faqih, S.Pd., M.Si., dan Tian Tomayahu, S.Si. Melalui sesi pemaparan dan tanya jawab, mahasiswa didorong untuk mempertajam analisis data lapangan, mengkaji aspek risiko lingkungan, serta mengevaluasi penerapan K3 di lokasi praktik.
Bagi Program Studi Teknik Lingkungan, pelaksanaan PKL dan seminar matakuliah ini memberikan sejumlah manfaat strategis. Kegiatan ini memperkuat implementasi kurikulum berbasis capaian pembelajaran (OBE), menjalin dan merawat kerja sama dengan mitra industri, serta menjadi wahana evaluasi kesesuaian materi perkuliahan dengan kebutuhan lapangan. Selain itu, hasil kajian mahasiswa dapat menjadi masukan awal bagi prodi dalam pengembangan riset terapan maupun program pengabdian kepada masyarakat di bidang lingkungan dan K3.
Sementara bagi mahasiswa, PKL dan seminar matakuliah ini menjadi sarana penting untuk mengintegrasikan pengetahuan teoritis dengan kondisi nyata di lapangan. Mahasiswa tidak hanya meningkatkan literasi sains di bidang biologi, mikrobiologi tanah, dan manajemen K3, tetapi juga terlatih menyusun laporan ilmiah, mempresentasikan temuan secara sistematis, serta berargumentasi secara kritis dan komunikatif. Pengalaman berinteraksi dengan lingkungan kerja industri juga menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga kualitas lingkungan, mematuhi standar K3, serta membangun etos kerja yang profesional dan aman.
Melalui kegiatan ini, Program Studi Teknik Lingkungan UNU Gorontalo berharap lulusan yang dihasilkan tidak hanya kuat secara akademik, tetapi juga adaptif terhadap kebutuhan dunia kerja, peka terhadap isu lingkungan, dan menjadi agen perubahan dalam mewujudkan lingkungan yang sehat serta budaya kerja yang berorientasi pada keselamatan dan kesehatan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *